Fitnes Training Indonesia - Jenis makanan pembentuk perut sixpack akan sangat dibutuhkan bagi mereka yang membutuhkan asupan nutrisi penyeimbang pelatihan fisik yang dilakukan. Bagi Kamu yang menjalankan beberapa tipe latihan pembentuk otot di gym atau di rumah dengan tujuan mendapat perut sixpack ada baiknya Kamu mengkonsumsi beberapa jenis makanan berikut dengan dosis konsumsi dan cara pengolahan yang tepat untuk menunjang tujuan Kamu.
1. Bayam
Jenis bayam cabut mengandung lebih banyak protein dan vitamin dibandingkan dengan bayam duri atau bayam potong yang kini banyak beredar di kalangan masyarakat. Bayam kaya akan vitamin A, B, C,D, dan E serta serat fiber yang akan membantu pengembangan kolagen otot. Sehingga jaringan ikat otot yang terbentuk akan terlihat lebih padat namun tetap lentur dan kuat. Efek positif yang dihasilkan dari otot perut yang padat adalah kemampuan tubuh untuk menjalani aktivitas yang lebih tahan lama dan daya tahan tubuh yang lebih baik. Kamu dapat mengolah bayam dalam bentuk kukus atau rebus sebanyak 200 gram setiap harinya dikombinasikan dengan menu sehat lainnya.
2. Telur
Jika Kamu berbicara tentang telur, sebenarnya putih telur mengandung protein yang lebih baik untuk pembentukan otot perut dibandingakan kuning telur. Namun demikian, kombinasi komponen putih dan kuning telur dapat memberikan asupan protein sebanyak 60% dari gram berat telur yang telah direbus. Jika Kamu ingin memperoleh perut yang terlihat lebih kencang dan sixpack, Kamu dapat mengkonsumsi setidaknya 1-2 butir telur rebus per hari. Namun, jangan lupa untuk menyeimbangkan asupan telur dengan olahraga perut seperti sit up dan plank juga. Selain itu seimbangkan pula asupan nutrisi telur dengan 200 gram buah atau sayur agar kekencangan otot perut Kamu tetap stabil.
3. Apel
Salah satu buah yang termasuk jenis makanan pembentuk perut sixpack adalah buah apel. Buah apel mengandung tanin, vitamin, mineral, dan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk membangun otot. Kamu dapat mengkonsumsi 100-200 gram apel per hari baik dalam bentuk salad ataupun dikonsumsi langsung, untuk membantu saluran pencernaan meluruhkan lemak yang tertimbun dan membentuk otot perut.
4. Almond
Bagi Kamu yang sedang menjalani pelatihan untuk pembentukan otot perut, sebuah studi di bidang kesehatan menyatakan bahwa konsumsi 100 gram almond per hari meningkatkan reaksi pembakaran lemak dan pembentukan otot sekitar 20%. Almond mengandung lemak tak jenuh dan protein yang membantu tubuh memproduksi kolagen jaringan ikat otot yang lebih sehat.
5. Alpukat
Ketika Kamu tergolong orang yang lebih menyukai buah daripada sayur, maka Kamu dapat mencoba mengkonsumsi alpukat sebanyak 200-300 gram setiap harinya baik dalam bentuk jus ataupun salad. Alpukat mengandung banyak komposisi nutrisi yang bermanfaat dalam membakar lemak di perut, alpukat mengandung protein, vitamin C, vitamin D, vitamin E, antioksidan, flavonoid, tokoferol, dan berbagai senyawa lainnya yang bermanfaat dalam proses regenerasi sel dan regulasi darah sebagai penyalur nutrisi. Meskipun alpukat mengandung lemak, namun jenis lemak yang dikandungnya bukan merupakan lemak jenuh melainkan lemak mufas yang akan membantu darah mengikat lebih banyak oksigen dan asam amino sebagai bahan pelurun lemak di jaringan adiposa saluran pencernaan.
6. Srikaya
Selain mengandung karbohidrat, srikaya juga mengandung protein dan mineral yang akan membantu tubuh membalik reaksi metabolisme yang terjadi dari katabolisme menjadi anabolisme untuk membentuk ATP. ATP tersebut nantinya dimanfaatkan tubuh untuk membakar lemak yang tertimbun di berbagai jaringan tubuh untuk diolah lagi menjadi energi. Agar asupan nutrisi dari srikaya dapat terserap maksimal, Kamu dapat mengkonsumsi 150-200 gram srikaya dalam bentuk salad atau jus yang ditambah dengan madu secukupnya. Hal tersebut dilakukan terutama ketika Kamu tidak memiliki kebiasaan mengkonsumsi srikaya dalam usaha membentuk otot menjadi lebih kencang, agar daya tahan tubuh Kamu tidak menurun meskipun melakukan latihan berat.
7. Ikan Tuna
Jenis makanan pembentuk perut sixpack lainnya adalah ikan tuna. Kamu dapat mengkonsumsi 100-150 gram ikan tuna yang diolah dengan cara ditim atau kukus yang tidak akan menghilangkan nilai gizinya. Olahan ikan tuna lebih baik dikonsumsi pada pagi atau malam hari untuk mengisi stamina sekaligus memulihkan otot tubuh yang kelelahan akibat aktivitas seharian penuh. Kamu dapat pula mengkombinasikan ikan tuna dengan mengkonsumsi salad berisi brokoli, alpukat, dan selada untuk memaksimalkan penyerapan protein dalam tubuh. Ikan tuna tergolonng jenis makanan yang rendah lemak sekaligus kaya protein. Dengan mengkonsumsi ikan tuna, Kamu akan membantu tubuh mencukupi kebutuhan protein untuk meregenerasi sel di saluran pencernaan yang berkurang fungsinya akibat tertutup lapisan lemak. Disamping itu, protein akan membantu tubuh untuk meregulasikan lemak yang tertimbun untuk membentuk ATP dan membuang sisa zat yang tidk terpakai dalam bentuk urin atau keringat. Konsumsi ikan tuna ini akan membawa hasil lebih maksimal jika Kamu melatih otot perut Kamu dengan teknik plank atau sit up sebanyak 5 set 3 kali seminggu.
8. Brokoli
Tahukah Kamu berapa banyak nutrisi yang terkandung dalam brokoli setiap 100 gramnya? Dalam brokoli terdapat berbagai komponen nutrisi yang bemanfaat untuk membentuk perut menjadi lebih sixpack. Setelah Kamu melakukan berbagai jenis latihan seperti crunch, plank, sit up atau olah tubuh dengan sasaran otot perut, Kamu dapat mengkonsumsi 200-300 gram brokoli yang direbus terlebih dahulu secara langsung atau ditambahkan dalam salad sayur. Jika Kamu tidak ingin kehilangan banyak nilai gizinya, Kamu dapat mengukus brokoli selama 3-5 menit sebelum konsumsi. Brokoli akan menambah asupan protein Kamu sebanyak 20 gram setiap takaran sajinya, disamping memberikan asupan nutrisi lain seperti vitamin, mineral, antioksidan, dan flavonoid yang efektif meregenerasi sel-sel tubuh yang rusak. Asupan gizi dalam brokoli juga memaksimalkan pembentukan energi ATP yang diperlukan seseorang untuk menjalankan aktivitasnya.
9. Keju dan Yogurt
Salah satu jenis makanan yang dapat Kamu konsumsi untuk membantu proses pembentukan otot perut Kamu adalah keju dan yogurt. Makanan hasil fermentasi yang satu ini akan membantu menambah asupan protein Kamu sebanyak 7 gram untuk mengubah reaksi katabolik menjadi reaksi anabolik. Olahan keju dan yogurt membantu memasok mineral dan vitamin yang berfungsi memicu pembentukan enzim dan hormon yang terlibat dalam proses pembentukan ATP dari bahan lemak yang tertimbun dalam jaringan adiposa tubuh, terutama di bagian perut sehingga dengan pola konsumsi yang benar, otot perut Kamu akan mulai terbentuk dan mengencang akibat pembakaran lemak yang terjadi. Namun demikian, untuk konsumsi bahan keju dan yogurt pilihlah jenis keju dan yogurt yang masih asli atau tidak dicampur rasa lainnya, seperti yogurt misalnya, pilih plain yogurt yang terasa sedikit manis. Untuk keju, Kamu dapat memilih keju biasa dan bukan keju mozarella untuk dicampur langsung kedalam salad atau dikonsumsi langsung dalam bentuk slice.
(Fitnes Training Indonesia)
0 comments:
Post a Comment